Di Balik Layar 'Keluarga Literasi': Semangat Mengolah Buku Demi Pemustaka

DESA MUNTANG – Sebuah perpustakaan tidak hanya hidup dari pengunjung, tetapi juga dari proses di balik layar. Sebuah unggahan media sosial baru-baru ini menyoroti dedikasi "Keluarga Literasi" yang bekerja tanpa lelah mempersiapkan bahan pustaka.

Melalui serangkaian foto, diperlihatkan potret kerja yang tekun. Seseorang tampak duduk lesehan di lantai, dikelilingi tumpukan buku-buku baru. Dengan sebuah laptop di sisinya, orang tersebut terlihat teliti memproses satu per satu buku.

Foto-foto tersebut menangkap berbagai tahapan "mengolah buku", mulai dari pengecekan, penulisan, hingga mungkin proses administrasi di laptop. Terlihat tumpukan buku, seperti yang berjudul "Keceriaan Hari Guru dan Ibu," menunggu giliran untuk diproses.

Caption yang menyertai foto-foto ini menyiratkan sebuah etos kerja tim yang kuat.

"KELUARGA LITERASI. Semangat Mengolah Buku," tulis keterangan tersebut.

Lebih lanjut, unggahan itu menekankan bahwa dengan kerja yang "Semakin Kompak" dan "Semakin Cepat", maka akan "Semakin Banyak hasil Bahan Pustaka yang siap disajikan untuk Pemustaka."

Potret ini memberikan apresiasi terhadap kerja di balik layar yang krusial, sebuah proses bertahap yang memastikan setiap buku siap untuk memberikan ilmu dan hiburan kepada para pembaca di perpustakaan.