Di Balik Rak 'Buku Anak Bermutu': Proses 'Mipil' dan Meticulous Pengolahan 4 Rak Buku Baru di Limbah Pustaka
Ketua Ayam Petet
Penulis
PURBALINGGA – Di balik sebuah rak yang terisi penuh dengan "Buku Bacaan Anak Bermutu", tersimpan sebuah proses kerja yang panjang dan telaten. Sebuah unggahan di media sosial dari komunitas Limbah Pustaka menyoroti dedikasi di balik layar untuk mempersiapkan koleksi baru bagi para pembaca.
Foto yang dibagikan menunjukkan sebuah rak yang telah terisi penuh dengan buku-buku anak, lengkap dengan label di punggung bukunya. Namun, caption yang menyertainya menceritakan kisah yang lebih besar.
Ternyata, rak yang terisi penuh itu baru satu dari empat rak yang sedang dikerjakan. "Alhamdulillah.... Pengolahan buku baru selesai 1 Rak dari 4 Rak. Jadi baru 1/4 nya," tulis keterangan tersebut.
Proses "pengolahan" ini pun bukan sekadar menata, melainkan sebuah pekerjaan yang detail. Unggahan tersebut merinci tiga tahapan yang harus dilalui setiap buku sebelum siap dipinjamkan:
Dimasukan daftar inventaris buku (Katalogisasi)
Distepel (Diduga untuk memperkuat jilid buku)
Diberi Label (Untuk identifikasi dan penataan)
Kata "MIPIL" (mencicil) yang digunakan di awal caption menegaskan bahwa pekerjaan ini dilakukan secara bertahap dan membutuhkan kesabaran.
"Bukan perkara yang mudah," aku pengelola dalam caption tersebut. Meski begitu, mereka tetap berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan ini demi menyediakan bahan bacaan berkualitas bagi para pemustaka, ditutup dengan "Tetap Semangat. Salam Literasi Lestari."